Ceritaku Tentang Fisioterapi :)

      Ceritaku Tentang

                 Fisioterapi :)

Aku adalah salah satu mahasiswa jurusan Fisioterapi Diploma III semester 2 di salah satu akademi FISIOTERAPI  iya Fisioterapi adalah salah satu jurusan yang aku pilih untuk melanjutan study kuliahku.

Selain aku berusaha dan berikhtiar mendaftar di Jurusan Fisioterapi, dulu aku juga sempat mencoba mengikuti SNMPTN dan memilih jurusan Komunikasi di Universitas D********* dan Kesehatan Masyarakat di Un***. Namun, mungkin belum rejekiku untuk bisa menuntut ilmu disana karna saat pengumuman SNMPTN tak tertera namaku disana. Sempat aku berharap cita-cita kecilku bisa terwujud yaitu menjadi reporter atau penulis novel best seller hehehe. Namun kegagalan itu tidak langsung mematahkan semangatku. Selain ingin menjadi reporter dan penulis aku juga sebenarnya ingin menjadi tenaga kesehatan yang bisa menolong orang dengan skill yang aku miliki. Dulu aku sempat tertarik dengan Jurusan Kebidanan dan pernah ingin mencoba mendaftarkan diri dikebidanan namun, umiku mempunyai pendapat lain dijurusan Fisioterapi.

Ketika umiku menyarankan aku mencoba diFisioterapi, aku yang saat itu tidak mengerti tentang apa dan bagaimanaya Fisioterapi aku mencoba browsing diinternet dan membaca salah satu artikel tentang Fisioterapi. Entah mengapa aku semakin mantap untuk melanjutkan studyku di Jurusan Fisioterapi karna selain aku mencoba mengikuti saran umi, aku juga semakin dibuat penasaran dengan jurusan ini.

Well, pada akhirnya aku mencoba untuk mengikuti serangkaian test yang diadakan oleh Kampus AKFIS. Masih ingat betul ketika aku mengikuti test tertulis di Gedung Graha Wisata Niaga menjadi peserta calon mahasiswa AKFIS dengan nomor peserta  R-0017  . Ditemani umi tercintaku. Umi yang selalu mensuportku, umi yang selalu menemaniku, umi yang selalu membangkitkan aku ketika aku jatuh, umi yang mau berbagi rasa denganku dan umi yang selalu tegar ketika cobaan menyapanya. Bagiku, umi adalah malaikat yang allah turunkan didunia ini untuk menjaga dan mendidiku.

    Setelah tes tertulis usai aku langsung kembali ke kota Demak. Kota yang selama 17tahun menjadi tempat yang dipilih umi dan abiku untuk tinggal dan menetap disana. Hari demi hari telah berlalu dan akhirnya pada tanggal 28 Mei 2013  pengumuman peserta calon mahasiswa pun diumumkan. Alhamdulilah berkat doa yang selalu umi dan aku panjatkan disetiap sholat sunnah dan sholat fardu’ aku lolos dalam seleksi tes tertulis. Oiya, selain tes tertulis ada satu tes yang harus dilalui calon mahasiswa yaitu tes kesehatan.

Tes kesehatan dilaksanakan pada tanggal 1 juli 2013 . Ketika mengikuti tes kesehatan, aku berangkat dari Ambarawa kota kelahiranku ditemani paman aku karna umi yang tidak bisa menemaniku karna tuntutan pekerjaan di Demak. Selama diperjalanan aku gelisah karna takut jika aku gugur dalam tes kesehatan karena tinggi badanku yang bisa dibilang pas-pasan hehehe :D . Sampailah aku di direktorat dan aku bersyukur sekaligus shocked karna ketika diukur tinggi badanku 152cm padahal perkiraanku kurang dari 152cm loh :p ini semua juga tidak terlepas atas pertolongan allah yang begitu nyata .

 Pengumuman tes kesehatan diumumkan pada tanggal dan alhamdulilah atas usaha, ikhtiar dan doa dari keluarga dan sahabatku selama ini aku lolos di tes kesehatan dan ditahap selanjutnya ada memenuhi biaya registrasi mahasiswa baru. Aku tahu mungkin aku takan bisa lolos jika tidak ada pertolongan allah, doa dari umi Setyani Puji Astuti dan abiku Farid Effendi, kedua adeku yang manis Ella Latifarruhma dan Muhammad Azza Rayyan keluarga besarku yang tak henti-hentinya memberikan dorongan motivasi dan juga karena mas Adit yang nasehatnya selalu aku tunggu-tunggu, mas Fatir yang suka banget ngajak hangout pas aku lagi down, sahabat sekaligus sodara seperjuanganku Muhammad Regarya Sagga Taufiqurahman yang biasa ku panggil Gagak,  mbak Firka yang bangkitin aku dan Bojes yang gak pernah bosen ngegambarin cerpen yang aku buat dan makasi untu kritik sama saranya :) . VALAN, yang  sahabat yang selalu mendampingiku yang menjadi sandaran tempat berkeluh kesahku. Aku hanya bisa mengucapkan terimakasih atas semuanya ;) insyaallah aku akan berjuang, berjuang dan berjuang untuk masa depanku, untuk umi abi untuk kalian (sahabat)  yang tak pernah lelah menemaniku dan semoga allah meridhoi pilihanku ini.